Kamis, 24 Desember 2015

Pandangan Pertama

Cinta Pada Pandangan Pertama?
Apa aku percaya tentang cinta yang datang pada pandangan pertama?
Bukan tak percaya, tepatnya aku tak pernah jatuh hati pada pandangan pertama.
Yang selalu terpikir ketika baru perkenalan dengan seseorang adanya rasa suka itu wajar, tertarik dengan kepribadian seseorang itu hal biasa,





Tetapi, ketika kau hadir
Aku percaya cinta pada pandangan pertama itu ada ! ya, aku merasakannya.
Tak tahu mengapa, kamu berbeda dari yang lain
Merasakan pandangan mu begitu teduh melihat ku
Senyuman mu yang seakan sudah menjadi milikku, disertai tingkah mu yang tersipu malu saat berhadapan denganku.

Harap ku, kau pun memiliki rasa yang sama
Jika pun hati kita saling terpaut ikatan cinta,
jangan katakan hal itu pada ku.
Karena yang aku ingin kita saling berdoa kepada yang dapat membolak-balikan hati agar cinta yang bersemi dihati, akan Dia satukan pada saatnya nanti.

Jumat, 18 Desember 2015

Mencintai

Ada kalanya kita sebagai manusia punya rasa ingin dicintai, disayangi dan diperhatikan orang lain khususnya seseorang yang berlabuh tepat dihati. Apalagi kita sebagai perempuan yang memang lebih banyak menggunakan perasaan dibandingkan laki-laki.

Walau diluar sana banyak perempuan-perempuan yang sanggup berdiri tegak dengan kaki sendiri tanpa bantuan orang lain disisi, banyak juga perempuan-perempuan yang masih tegar dengan apapun masalah yang dihadapi.
Ya, mereka kuat !!!

Mereka kuat?? No !
memang dilihat dari fisik mereka terlihat kuat, tegar, sabar. But, you don't know what's in her heart.
disana itu rapuh, dia tetap saja membutuhkan seseorang yang dapat selalu ada disisi, walau hanya untuk bersandar saat beban masalah tak sanggup lagi ditopang seorang diri.

Mempunyai rasa cinta itu sendiri memang merupakan fitrah sebagai manusia, kita berhak ko jatuh cinta kepada siapapun. Tapi, kita sebagai seorang muslim juga harus mengerti batas dalam mencintai seseorang dan tidak membiarkannya bebas sesuai hawa nafsu.
Dan wanita-wanita muslimah harus bisa menjaga dan mengontrol perasaannya ketika cinta berlabuh dihati apalagi sama yang belum pasti.

Di jaman sekarang yang namanya Pacaran tuh seperti sudah tak dipermasalahkan dan dianggap wajar sebagai "yang katanya" pengungkapan cinta 'seseorang' kepada 'seseorang'.
Dan, ga sedikit juga wanita yang mengaku muslimah apalagi berhijab menjalani hubungan dengan status "pacaran", buat apa? apa dengan status itu kamu merasa dicinta? hey, dia yang cintai kamu ga akan mengajak kamu untuk menjalin hubungan dengan status "Pacaran".

Menurut aku yang romantis dari 2 orang yang saling mencintai itu seperti Fatimah Az-zahra dan Ali bin Abi Thalib, mencintai dengan tidak mengungkapkan kepada siapapun, mencintai dan saling mendoakan itu lebih romantis dari yang selalu diungkapkan lewat kata.

Bagi kamu wanita muslimah yang memang cantik-cantik, tolong jaga diri kamu, hargai diri kamu! Siapa lagi yang akan menghargai kamu kalau diri sendiri aja gak menghargai?. Gak mau kan terus-terusan dibohongi dengan kata-kata gombal yang belum tentu menjadi nyata?
Gak susah ko menjaga perasaan untuk tidak bersamanya saat ini juga. Semua akan indah pada waktunya, Girls !

Oh iya, aku tuh suka bingung sama penyataan "se'tidak baiknya' seseorang pasti akan mencari pasangan yang baik", ada yang salah sama pernyataan itu, karena menurut aku "orang baik pasti mencari orang baik pula", bisa aja sih orang yang 'tidak baik' mencari pasangan yang baik, tapi apakah orang yang baik-baik mau sama yang 'tidak baik'???

So, ketika kamu mencintai dan ingin mendapat sosok yang baik, kamu pun harus menjadi lebih baik juga. Perbaiki diri agar menjadi sosok yang jauh lebih baik dan dia yang menjadi pasangan kamu pun akan melakukan hal yang sama. 

Selasa, 01 Desember 2015

Don't Judge People From Cover

Aku adalah Aku, bukan Kamu-Mereka atau siapapun
Aku akan tetap menjadi Aku, apapun penilaian orang tentangku.
Aku tetaplah Aku, tanpa perlu menjadi siapapun.

Hayoo siapa yang suka atau sering menilai seseorang hanya dari luarnya atau hal pertama yang kamu lihat dari mereka?

Pasti banyak yang seperti itu, dan memang sih apa yang diperlihatkan seseorang diawal akan menjadi penilaian orang lain tentang dirinya.

Dengan demikian, pastilah kita akan berusaha memberikan kesan terbaik pada orang yang baru kita kenal, seperti : berpakaian rapi, wangi, bersikap sopan, santun, ramah dsb.

Tapi tetap lah "be your self", entah apapun yang mereka nilai terhadap diri kamu.


Dan... Buat kamu-kamu (*nunjuk satu-satu) yang suka dengan cepat men"judge" seseorang atau men"judge" orang lain lebih rendah dari kamu, belum tentu kamu lebih baik dari dia!

Jangan (sok) tau segalanya tentang orang lain, kalau kamu dekat aja engga-,-
Jangan (sok) merendahkan orang lain seakan kamu saja yang bisa, kalau mengenalnya aja engga-,-


Menurut Aku, kita tuh ga berhak menilai seorang baik atau engganya, bisa atau engganya sebelum mengenal lebih dekat.
*bukan ga berhak sih ya, tapi ya orang ga akan tau tentang orang lain yang sebenarnya jika dekat aja engga, lah ini malah langsung nge"judge" orang jelek.

Nah, siapa tau orang yang kamu "judge" dibawah kamu ternyata dia tau segalanya, dia bisa melakukan hal yang kamu sendiri aja ga bisa.

Makanya "kenali dulu diri dan hati orang lain, baru kamu tau siapa dirinya"